Jenis Mata Obeng, Pahami untuk Menyesuaikan dengan Bentuk Sekrup

jenis mata obeng berdasarkan bentuk dan ukuran
Berbagai jenis mata obeng (gambar oleh @blickpixel dalam pixabay.com)

Jenis mata obeng yang dipakai pada saat mengencangkan atau mengendurkan sekrup perlu disesuaikan dengan bentuk kepala sekrup yang memang jenisnya beragam.

Pemilihan jenis mata obeng yang tidak sesuai dengan bentuk kepala sekrup akan mengurangi efektivitas dan efesiensi kerja, seperti misalnya tergelincir atau selip pada saat obeng diputar. Bahkan, itu mungkin juga menyebabkan kerusakan pada sekrup.

Bentuk mata obeng tertentu mana yang paling sesuai dengan bentuk kepala sekrup tertentu, mana yang bekerja paling baik, akan dijelaskan melalui informasi di bawah ini.

Beberapa jenis mata obeng yang umum digunakan

Berikut ini sekilas beberapa jenis mata obeng yang paling umum digunakan. Pada saat menggunakannya, Anda perlu menyesuaikannya dengan bentuk kepala sekrup.

1. Jenis mata obeng Minus atau Slotted

jenis mata obeng minus

Jenis mata obeng ini berbentuk flat atau pipih dengan satu garis lurus seperti tanda minus (-). Salah satu bit obeng tertua ini digunakan pada sekrup yang kepala sekrupnya juga berbentuk minus.

Pada saat penggunaan, pastikan lebar mata obeng sama dengan lebar slot pada sekrup. Jika mata obeng bergoyang saat diputar pada sekrup, kemungkinannya tergelincir atau selip lebih besar

sekrup bentuk minus

Bentuk kepala sekrup ini banyak diaplikasikan pada produk yang kebutuhan torsinya minimal, misalnya pada produk-produk furnitur yang terbuat dari kayu multiplek.

Satuan ukuran mata obeng minus dilambangkan dengan satuan SL. Sebagai contoh, misalnya dalam deskripsi produk tertulis mata obeng minus dengan ukuran SL6. Artinya lebar bagian pipih atau slot garis lurusnya berukuran 6 mm. Ukuran SL2.5 berarti panjang garis pipih lurus mata obeng yaitu 2,5 mm.

2. Mata obeng Plus atau Philips

jenis mata obeng plus

Ujung mata obeng plus berbentuk seperti tanda plus (+), terdiri dari dua buah garis pipih yang saling silang dan tegak lurus.

Bit obeng ini dipakai pada sekrup yang slot kepala sekrupnya berbentuk plus juga. Bentuk plus banyak ditemukan pada sekrup dengan kualitas cukup (tidak tinggi), dan sekrup dengan ukuran kepala atau penampang yang cukup besar dan rata.

Sementara mata obeng minus sulit diaplikasikan dengan menggunakan power tools atau obeng listrik karena kemungkinan terjadi slip lebih besar, performa bit obeng pada kepala sekrup sudah cukup baik jika diaplikasikan dengan menggunakan obeng listrik.

Jenis mata obeng bentuk Plus/ Philips, satuan ukurannya, dilambangkan dengan symbol PH. Misalnya keterangan pada produk suatu obeng yaitu PH0, berarti panjang mata obeng plus tersebur adalah 2.0 – 2.5 mm. Berikut beberapa ukuran mata obeng plus.

SizePoint to point
dalam millimeter
PH0000~1.2~1.5
PH001.5~2.0
PH02.0~2.5
PH12.5~3.0
PH23.5
PH34
Ukuran mata obeng philips

Jenis mata obeng bentuk Plus/ Philips, satuan ukurannya, dilambangkan dengan symbol PH. Misalnya keterangan pada produk suatu obeng yaitu PH0, berarti dimensi mata obeng plus tersebut adalah 2.0 – 2.5 mm. Berikut beberapa ukuran mata obeng plus.

3. Mata obeng JIS atau Fearson

mata obeng fearson

Sepintas jenis mata obeng ini nampak seperti mata obeng plus, tetapi sedikit berbeda terutama pada bentuk ujung bit obeng. Sementara mata obeng plus ujung bitnya berbentuk lancip, ujung mata obeng Fearson berbentuk datar.

Selain itu slot bagian dalam mata obeng ini bentuknya lebih sempit dan pendek, yang bertujuan untuk mencegah slip pada saat mengencangkan atau mengendurkan sekrup. Perhatikan gambar untuk dapat melihat perbedaanya lebih jelas.

Jika mata obeng jenis Phillips digunakan untuk membuka sekrup jenis Fearson ini, maka mata obeng tidak akan masuk dengan sempurna pada slot sekrup, dan dapat menyebabkan slip juga kerusakan pada sekrup. Sebaliknya obeng jenis Fearson dapat masuk ke sekrup jenis Phillips, tetapi mungkin mengubah bentul slot sekrup.

Satuan mata obeng yang banyak yang banyak terdapat pada sekrup-sekrup produk elektronik yang berasal dari Jepang ini dilambangkan dengan tanda “#” dan angka, mulai dari yang terkecil 0000, 00, 0, 1, 2, dan terbesar 3.

4, Jenis mata obeng pozidriv

jenis Mata obeng Pozidriv

Mata obeng Pozidriv juga memiliki bentuk yang hampir sama dengan mata obeng Plus. Jenis mata obeng ini bahkan merupakan pengembangan dari jenis obeng plus. Lihat perbedaannya pada gambar.

Sekrup bentuk Pozidriv

Meskpin terlihat hampir sama, jika digunakan tertukar, misalnya mata obeng pozidriv digunakan pada sekrup jenis philips, dan sebaliknya, penggunannya akan memnimbulkan kerusakan pada mata sekrup. Sebaiknya sesuaikan bentuk mata obeng dengan bentuk sekrup.

Mata obeng jenis polzidriv dirancang untuk dapat menahan torsi yang lebih besar dan tidak mudah terjadi slip pada saat digunakan. Untuk satuan ukuran dilambangkan dengan huruf “PZ” diikuti dengan nomor ukurannya mulai dari yang terkecil 0, 1, 2, 3, 4, sampai dengan yang terbesar, nomor 5.

5. Jenis mata obeng Torx atau Bintang

jenis mata obeng torx atau bintang

Berbentuk seperti bintang dengan 6 lipatan simetris, jenis mata obeng ini mempunyai area kontak permukaan lebih banyak dengan kepala sekrup.

Sekrup bentuk torx

Mata obeng Torx memang dirancang untuk mengatasi torsi yang lebih besar sehingga mampu mencegah slip atau cam-out lebih baik dari desain mata obeng lainnya, seperti minus, philips, atau pozidriv.

Sekrup-sekrup jenis torx atau bintang sering digunakan pada industri otomotif dan elektronik karena memang keunggulannya yang tidak mudah slip pada saat pengencangan.

Sementara itu mata obeng bentuk torx plus merupakan hasil pengemangan lebih lanjut dari mata obeng torx. Lihat gambar untuk membedakannya. Dengan pengembangan ini, dari sekian banyak jenis bit obeng yang ada di pasaran, Torx Plus mungkin saja yang paling mencengkeram dan stabil.

Satuan ukuran mata obeng bentuk Torx dilambangkan dengan symbol T. Sementara untuk bit Torx Plus satuannya yaitu TT.

6. Mata obeng Heksagonal atau kunci L

jenis mata obeng heksagonal

Jenis mata obeng berikutnya adalah mata obeng heksagonal, yaitu mata obeng berbentuk segi enam, yang lebih dikenal dengan sebutan kunci L atau kunci Allen.

Bit jenis ini merupakan jenis pengikat yang cukup bagus karena efektifitasnya yang mampu mencegah selip. Mampu bekerja dalam torsi yang sedang hingga tinggi. Sekrup segi enam ini banyak diaplikasikan untuk keperluan otomotif, terutama pada sepeda.

sekrup heksagonal

7. Mata obeng Tri-Point atau mata obeng Y

mata obeng y atau tri point

Disebut juga dengan mata obeng Y, karena bentuknya menyerupai huruf Y, menyerupai bit obeng plus, tetapi dengan tiga slot.

Jenis mata obeng ini banyak digunakan pada sekrup berbentuk tri point yang banyak diaplikasikan di perlengkapan elektronik gadget, termasuk di smartphone, laptop, komputer, kamera, atau game.

sekrup bentuk Y

Baca juga:

Tang Snap Ring: Fungsi, Jenis, Cara Menggunakan, dan Rekomendasi
Macam-Macam Stang Kunci Sok, Sesuaikan dengan Kebutuhan Pekerjaan

Perhatikan kebutuhan Anda, sesuaikan bentuk kepala sekrup dengan jenis bentuk mata obeng yang digunakan. Meskipun barangkali daftar di atas belum mencakup semua jenis mata obeng yang ada, tetapi itu merupakan bit obeng yang paling umum digunakan.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *